Rabu, 13 Juli 2011

Hati-hati dengan CEMAS!!


Cemas adalah perasaan yang sering menghantui kita ketka terjepit, ketika kita merasa terkepung dalam ruangan kecil yang sempit, ketika kita merasakan bahaya yang mengancam kita (lebay..)

Tapi bener loh temen-temen,, cemas itu kadang membuat keadaan menjadi makin sulit, soalnya tiap kali rasa cemas dating rasanya otak menjadi sempit, semua ide-ide hilang, dan hati menjadi tidak tenang.. belum lagi klo cemas di tambahkan dengan segala masalah yang awalnya menurut kita biasa, tapi karena makin dipikirin semuanya menjadi masalah besar…

Jika itu semua melanda kalian, apa yang kalian lakukan?

Ingin rasanya pergi dari semua masalah itu, mencari bukit paling tinggi, tentram dengan banyak tanaman hijau dan kemudian berteriakk.. “PERGILAH MASALAH” atau pergi ke suatu tempat yang damai dan tentram dan melupakan sejenak semua masalah itu.. (akhirnya jadi kebablasan lupa semua)..hehe..

Tapi , coba deh pikirin jika seperempat penduduk dunia merasa cemas, jika kondisi yang kerap menyulitkan terjadi di suatu tempat yang tidak bisa dihindari, dan jika irama zaman saat kita hidup membuat kecemasan, maka bagaimana kita bisa lepas dari rasa cemas??Pada akhirnya, membuang rasa cemas merupakan perkara yang menyalahi fitrah manusia..

Sebenernya solusinya Cuma 1, bagaimana kita bisa menjadikan rasa cemas tersebut sebagai model positif yang memotivasi untuk menemukan solusi masalah-masalah kritis dan tidak menjadikan orang yang cemas pasif dari pekerjaan yang sedang mereka lakukan.

Rasa cemas yang negatif (yang sifatnya menyakitkan) adalah factor yang menyebabkan keputusasaan, kemalasan, dan kebodohan yang membuat manusia pasrah pada kekhawatiran dan prasangka. Ia menjadi mangsa pemikiran hitam dan akibatnya seseorang yang mengalami hal itu dapat kehilangan control diri dan menderta berbagai penyakit jiwa yang tiada henti.

Cara-cara lebih jitu menyembuhkan hati dari kecemasan, yaitu sebagai berikut:

  1. Beriman kepada Allah, karena iman membawa pada ridha, keteguhan hati, ketenangan, dan ketentraman.
  2. Bertakwa kepada Allah. Ia berfirman, “Dan siapa bertakwa kepada Allah niscaya Allah menjadika baginya kemudahan dalam kemudahan” (QS. Ath-Thalaq: 4)
  3. Mengingat Allah, “Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tentram (QS. Ar-Ra’d: 28)
  4. Membaca Al-Qur’an. Allah berfrman,”Dan kami turunkan dari al-Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Al-Isra:82)
  5. Berdo’a dan berlindung kepada Allah, Allah berfirman, “Atau siapakah yang memperkenankan (do’a) orang yang dalam kesulitan apabila ia berdo’a kepada-Nya, dan yang menghilangkan kesusahan” (QS. An-naml:62)
  6. Bertawakal kepada Allah
  7. Sabar
  8. Senyum menjalan hidup yang penuh dengan perkara yang menyakitkan hati
  9. Mengambil pelajaran dari pengalaman orang lain
  10. Menyibukkan diri dengan aktivias yang bermanfaat.
  11. Latihan memberi maaf, murah hati, ramah, dan lapang dada.
  12. Belajar tata cara relaksasidan rekreasi ke tempat yang luas, dengan pemandangan indah dan udara segar.
  13. Merenung dan tafakur tentang makhluk-makhluk Allah
  14. Tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan

15. Mendeteksi factor penyebab kecemasan dan mengobatinya dengan cara berdialog dengan tenang pada diri sendiri..



Tidak ada komentar:

Posting Komentar